Sistem Bilangan
1. Biner adalah sistem bilangan yang menggunakan basis 2 yang terdiri atas 0 dan 1.
2. Desimal adalah sistem bilangan yang menggunakan basis 10 yang terdiri atas 0,1,2,3...,9
3. Oktal adalah sistem bilangan yang menggunakan basis 8 yang mana terdiri atas 0,1,2,3.....,7
4. Heksadesimal, hexa artinya 6 dan desimal berarti 10,jadi hexadesimal adalah sistem bilangan yang menggunakan basis 16 yang terdiri atas 10,11,12,13,14,15 yang nantinya akan disimbolkan dengan huruf menjadi 10=A, 11=B, 12=C, 13=D, 14=E, dan 15=F.
Konvensi Bilangan
1. Desimal ke biner
Contoh :
20(10) = 10100 (2)
Cara :
20 : 2 = 10 sisa 0
10 : 2 = 5 sisa 0
5 : 2 = 2 sisa 1
2 : 2 = 1 sisa 0
1 : 2 = 0 sisa 1
Setelah selesai melakukan pembagian, lalu gabungkan bilangannya dari yang paling bawah sampai ke atas, sehingga menjadi = 10100
2. Konvensi desimal ke oktal
Contoh : 34(10) = 100010 (2)
Cara :
34 : 2 = 17 sisa 0
17 : 2 = 8 sisa 1
8 : 2 = 4 sisa 0
4 : 2 = 2 sisa 0
2 : 2 = 1 sisa 0
1 : 2 = 0 sisa 1
= 100010
3. Konvensi biner ke desimal
Contoh : 00110101(2) = (10)
Cara :
27 26 25 24 23 22 21 20
128 64 32 16 8 4 2 1
0 0 1 1 0 1 0 1
susun angka biner nya seperti ini lalu dikalikan dengan yang diatasnya:
1 x 1 = 1
0 x 2 = 0
1 x 4 = 4
0 x 8 = 0
1 x 16 = 16
1 x 32 = 32
0 x 64 = 0
0 x 128 = 0
hasilnya ditambahkan semuanya, 1+0+4+0+16+32+0+0 = 53
4. Oktal ke desimal
Contoh : 20(8) = 16 (10)
Cara :
Buat basis 8 sesuai jumlah soal, ingat untuk disi pangkat
81 80
8 1
2 0
Setelah seperti ini dikalikan ya
0 x 1 = 0
8 x 2 = 16
Setelah mendapatkan hasil lalu ditambahkan, 16 + 0 = 16
5. Heksadesimal ke biner
Contoh : 2A(16) = 42(10)
Cara :
Buat dulu basis 16 dan pangkatnya sama seperti di atas
161 160
16 1
2 10
Ingat untuk mengubah abjad menjadi angka jadi A= 10, kalau sudah tinggal di kalikan saja.
2 x 16 = 32
1 x 10 = 10
Kalau sudah tinggal di tambahkan, 32 + 10 = 42